Thursday, October 30, 2008

Ankabut (Laba-Laba)

Kata Ankabut dalam ayat Alquran terdapat dalam satu ayat, yakni pada surah Al Ankabut :41. meskipun demikian, Allah menjadikan jenis binatang ini sebagai nama sebuah surah dalam Al quran, yakni Al ankabut. Sebagai mana disebutkan di dalam al quran tersebut yang artinya sebagai berikut :
“ Perumpamaan mereka yang mengambil pelindung selain Allah, seperti laba-laba yang membuat rumah tapi sungguh, rumah yang paling rapuh ialah rumah laba-laba kalau mereka tah” (QS AL-ANKABUT : 41)
Ankabut artinya laba-laba, sejenis serangga berkaki delapan yang bisa menjalin jaring dari benang sejenis sutera yang dihasilkan dari perutnya yang berfungsi sebagai rumah dan perangkap mangsa. Ia memiliki keistimewaan, baik dari segi jenis, kehidupan, makan, tempat tinggal maupun rumah buatannya.
Dalam ayat ini Allah memberikan tamtsil untuk mendorong manusia agar memperhatikan dan memahami kehidupan serta cara kerja salah satu binatang ciptaan Allah, yakni laba-laba. Manusia mengqmbil pemimpin dan pelindung selain Allah, seperti sarang laba-laba yang mudah rusak. Sedangkan rumah tempat tinggal dan bangunan yang paling lemah adalah sarang laba-laba
Abi Hurairah meriwayatkan dari Anas, bahwa nabi Muhammad bersabda yang artinya sebagai berikut :
“Binatang yang paling rakus adalah lalat, sedangkan binatang yang paling hemat adalah laba-laba” (HR BUKHARI dan MUSLIM )
Petunjuk Alquran dan hadits Rasulullah tersebut menegaskan bahwa ada manusia yang memuja dan menyembah serta meminta pertolongan kepada selain Allah Yang Maha Kuasa. Bangunan tempat tinggal yang lemah adalah bangunan rumah laba-laba.
Laba-laba adalah salah satu binatang yang sangat hemat, teliti, kreatif, dan sensitif. Dalam satu riwayat, ketika Nabi dikejar oleh kaum Qurasy, Nabi Muhammad bersama Abu Bakar memasuki gua sur. Atas kehendak Allah di bawah pintu gua sepasang burung merpati membuat sarang dan bertelur di dalamnya. Demikian juga laba-laba, dia membuat jaring di pintu masuk gua sebagai tempat tinggalnya. Kaum Quraisy yang baru datang, berfikir tidak mungkin Muhammad masuk ke dalamnya. Jika masuk maka telur burung akan pecah terinjak dan induknya akan terbang dan jaring laba-laba pasti terkoyak. Maka selamatlah Nabi Muhammad beserta Abu Bakar atas kehendak Allah melalui perantaraan burung merpati dan laba-laba

Takdir dan Ikhtiar

Hukum sebab akibatyang berlaku secara pasti di bawah pengawasan Tuhan adalah takdir. Adapu ikhtiar adalah kebebasan atau kemerdekan manusia dalam memilih serta menentukan perbuatannya. Dengan demikian, jelas bahwa takdir adalah ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga manusia harus menerimanya, baik hal yang baik maupun yang buruk. Kepercayaan pada takdir merupaka salah satu dari enam rukun iman. Sementara itu, dalam ikhtiar lebih banyak dilibatkan usaha atau kreativaitas manusia. Dari segi bahasa, kata “takdir” (“Arab: qaddara-yqaddiru-taqdir) mengandung arti ukuran, ketentuan, kemampuan dan kepastian. Adapun kata “ikhtiar (Arab: ikhtara-yakhtaru-ikhtiyar) berarti memilih.kata ini seakar dengan kata khayr (baik). Karena itu kata ikhtiar lebih tepat diartikan sebagai memilih yang baik di antra yang ada.

Takdir di dalam Al-Qur’an
dalam Al-Quran dijumpai kata takdir (taqdir)dalam bentuk masdar (nomina dari verba), misalnya dalam Q.6:96; 25:2; 36:38; dan 41:12. selain itu, masih dapat ditemui berbagai bentuk perubahannya yang masih serumpun. Semua ayat itu mengandung tiga pokok persoalan. Pertama, takdir Tuhan berlaku pada fenomena alam, yaitu hukum dan ketentuan Tuhan yangmengikat perilaku alam yang bersifat objektif, sehingga hukum kausalitas alam dapat dipahami oleh manusia. Kedua, takdir Tuhan berkenaan dengan hukum sosial (sunnah Allah) yangberlaku dengan melibatkan manusia di dalamnya. Dan ketiga, efek takdir dalam pengertian hukum kepastian Tuhan baru diketahui kelak di akhirat. Takdir semacam ini harus disikapi dengan iman. Selam manusia masih di dunia, efeknya belum bisa dibuktikan, sementara informasinya berdasar pada kitab suci. Takdir semacam ini terkadang disebut juga kadar tuhan, yakni bahwa nasib manisia di akhirat ditentukan oleh perbuatannya selama di dunia.

Kebebasan Manusia
Dalam teologi Islam diajarkan bahwa Tuhan berkehendak mutlak. Tuhan-lah yang menciptakan alam, termasuk manusia . karena itu, kebebasan manusia sangat ecil di hadapan Tuhan. Secara alamiah manusia telah memiliiki takdir yang tidak bisa dirubah. Manusia secara fisik tidak bisa berbuat lain kecuali mengikuti hukum alam. Tetapi manusia memiliki daya kreatif. Inilah yang menyebabkan manusia bebas berfikiran dan berkehendak. Kehidupan manusia menurut teologi Asy’ariah, merupakan realisasi dari apa yang digariskan Tuhan pada saat azali, baik kehidupan yang baik maupun yang buruk, beruntung atau merugi dan senag atau menderita.manusia akan menjalani ini sejak lahir sampai mati.
Takdir Versus Fatalisme
Takdir tidak sama dengan menerima nasib secara pasrah dalaqm arti tidak mau berusaha sama sekali. Doktrin tentang takdir dalam Islam tidak mengarahkan manusia ke sikap fatalistic atau menyerah kalah kepada nasib (fate). Islam sangat menekankan pentingnya usaha dan amal perbuatan. Dalam Al-Qur’an dinyatakan bahwa manusia tidak akan mendapatkan sesuatu selain dia usahakan dan bahwa hasil usahanya itu akan diperlihatkan kepadanya, kemidian akan dibalas dengan balasan yang setimpal (Q.53:39-41). Ayat ini sering dijadikan rujukan pandangan bahwa makna takdir harus diletakkan secara proposional dengan mempertimbangkan peran ikhtiar.

Takdir dan Ikhtiar

Hukum sebab akibatyang berlaku secara pasti di bawah pengawasan Tuhan adalah takdir. Adapu ikhtiar adalah kebebasan atau kemerdekan manusia dalam memilih serta menentukan perbuatannya. Dengan demikian, jelas bahwa takdir adalah ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga manusia harus menerimanya, baik hal yang baik maupun yang buruk. Kepercayaan pada takdir merupaka salah satu dari enam rukun iman. Sementara itu, dalam ikhtiar lebih banyak dilibatkan usaha atau kreativaitas manusia. Dari segi bahasa, kata “takdir” (“Arab: qaddara-yqaddiru-taqdir) mengandung arti ukuran, ketentuan, kemampuan dan kepastian. Adapun kata “ikhtiar (Arab: ikhtara-yakhtaru-ikhtiyar) berarti memilih.kata ini seakar dengan kata khayr (baik). Karena itu kata ikhtiar lebih tepat diartikan sebagai memilih yang baik di antra yang ada.

Takdir di dalam Al-Qur’an
dalam Al-Quran dijumpai kata takdir (taqdir)dalam bentuk masdar (nomina dari verba), misalnya dalam Q.6:96; 25:2; 36:38; dan 41:12. selain itu, masih dapat ditemui berbagai bentuk perubahannya yang masih serumpun. Semua ayat itu mengandung tiga pokok persoalan. Pertama, takdir Tuhan berlaku pada fenomena alam, yaitu hukum dan ketentuan Tuhan yangmengikat perilaku alam yang bersifat objektif, sehingga hukum kausalitas alam dapat dipahami oleh manusia. Kedua, takdir Tuhan berkenaan dengan hukum sosial (sunnah Allah) yangberlaku dengan melibatkan manusia di dalamnya. Dan ketiga, efek takdir dalam pengertian hukum kepastian Tuhan baru diketahui kelak di akhirat. Takdir semacam ini harus disikapi dengan iman. Selam manusia masih di dunia, efeknya belum bisa dibuktikan, sementara informasinya berdasar pada kitab suci. Takdir semacam ini terkadang disebut juga kadar tuhan, yakni bahwa nasib manisia di akhirat ditentukan oleh perbuatannya selama di dunia.

Kebebasan Manusia
Dalam teologi Islam diajarkan bahwa Tuhan berkehendak mutlak. Tuhan-lah yang menciptakan alam, termasuk manusia . karena itu, kebebasan manusia sangat ecil di hadapan Tuhan. Secara alamiah manusia telah memiliiki takdir yang tidak bisa dirubah. Manusia secara fisik tidak bisa berbuat lain kecuali mengikuti hukum alam. Tetapi manusia memiliki daya kreatif. Inilah yang menyebabkan manusia bebas berfikiran dan berkehendak. Kehidupan manusia menurut teologi Asy’ariah, merupakan realisasi dari apa yang digariskan Tuhan pada saat azali, baik kehidupan yang baik maupun yang buruk, beruntung atau merugi dan senag atau menderita.manusia akan menjalani ini sejak lahir sampai mati.
Takdir Versus Fatalisme
Takdir tidak sama dengan menerima nasib secara pasrah dalaqm arti tidak mau berusaha sama sekali. Doktrin tentang takdir dalam Islam tidak mengarahkan manusia ke sikap fatalistic atau menyerah kalah kepada nasib (fate). Islam sangat menekankan pentingnya usaha dan amal perbuatan. Dalam Al-Qur’an dinyatakan bahwa manusia tidak akan mendapatkan sesuatu selain dia usahakan dan bahwa hasil usahanya itu akan diperlihatkan kepadanya, kemidian akan dibalas dengan balasan yang setimpal (Q.53:39-41). Ayat ini sering dijadikan rujukan pandangan bahwa makna takdir harus diletakkan secara proposional dengan mempertimbangkan peran ikhtiar.

Wednesday, October 8, 2008

Blog layaknya Friendster

Wah Fahri kira blog di Opera Khusus untuk blogging dan posting berbagai macam karya tulis saja... Ternyata juga bisa menjadi ajang untuk mencari teman dan berbagi layaknya di Friendster...
Blog ini sangat cocok buat curhat.

fahri ucapi selamat datang dan salam kenal buat pengunjung Fari... Terutama buat Arisu teman baru pertama Fahri di Opera ini...

Ayo ke blog Fahriyang satunya...>>

Kembali Ke Sekolah


Sudah lebih dari empat puluh hari Fahri menikmati masa-masa liburan di rumah (Sampit) bersama sanak keluarga melalui indahnya Ramadhan, nikmatnya berbuka dan indahnya saling memaafkan di hari yang fitri.

Hiks... kini Fahri harus bertolak ke Banjarmasin untuk kembali tolabul ilmi di PonTren Al-Falah...
Fahri sekolah di pesantren sudah sekitar lima tahun, dan sekarang Fahri sudah duduk di kelas I Ulya sederaja dengan I SMA. Tapi, entah kenapa hati Fahri masih terasa berat untuk meninggalkan keluarga di Sampit... sampai sekarang Fahri masih keingatan dengan ibu, ayah, adik dan nenek.

Apalagi setelah sampai di Banjarmasin hari Selasa kemaren ibu ngirim pesan SMS ke Fahri dengan pesannya yang seperti di bawah ini:

Zal adkx nangis trus
Keingatan masnya... smpe neneknya ikutan nangis juga...


Hiks... Fahri nggak tahan baca SMS itu...

Melow banget ya... Ya, Fahri jadi merasa harus lebih baik memjadi tolabul ilmi di Banjarmasin ini. Fahri tidak boleh menyia-nyiakan setiap tetes air mata kerinduan dari Adik dan Nenek Fahri... Fahri harus menjadi orang yang berhasil kelak di kemudian hari setelah perjalannan panjang menuntut ilmu di Banjar masin ini...

Tuesday, October 7, 2008

Manfaat Cokelat

Semua orang pasti sudah tahu dengan yang namanya cokelat. Ya kan? Yap, tentunya semua oranng sudah mengenalnya, dfari anak kecil sampai orang dewasa pun tahu.
Lalu apa maksud saya mengjadi membahas masalah cokelat ini. Baik, tidak hanya di sukai banyak orang cokelat tentunya juga banyak tidak disukai orang. Dengan alasan, biukin gigi berlubang. Itu salah satunya. Tul nggak?
Nah, di artikel ini saya akan menjadi pendukung para penggemar cokelat. Saya akan sedikit mengupas manfaat cokelat bagi manusia.
Langsung saja, pertama, cokelat sangat bermanfaat bagi pedagang yang menjual cokelat itu sendiri. Karena cokelat banyak yang suka, walhasil dagangan cokelatnya pun jadi laris manis. Hehe… itu Cuma basa-basi.
Yang kedua, ini baru manfaat cokelat yang sebenarnya. Di dalam buku Why Women Need Chocolate, Debra Waterhouse M.R.H, R.D: cokelat mengandung zat-zat yang dapat meningkatkan mood. Lalu gula yang ada di dalam cokelat bergerak mengendalikan otakuntuk melepas serotin yang dapat membuat perasaan tenang. Sementara lemaknya, menyebabkan pel;epasan endorphin sehingga dapat meningkatkan semangat.

Monday, October 6, 2008

Ayo ngeblog di Opera

Hey-hey... fahri punya kabar terbaru nih...
fahri punya blog di Opera...
ayo kunjungi blog Fahri untuk melihat-lihat keadaannya.. siapa tahu tertarik... http://my.opera.com/Fahrizalpro
tapi sayangnya domainnya sangat ketara kalau itu nebeng di opera jadi kurang baik...
tapi itu bukan masalah kita ganti domainnya di http://www.co.cc/

Sunday, September 28, 2008

Memulai Dari Awal


Subhanallah tidak terasa kita sudah mendekati hari kemenangan yang telah di tunggu-tunggu... nggak terlalu muluk-muluk Fahri cuma mau ngucapim Minal Aidin wal Fadizin Maafkan Lahir Dan Batin...

Dengan kehadirannya Idul Fitri ini semoga amal ibadah kita selama hidup kita dan sampai seterusnya diterima oleh Allah SWT. dan segala amal buruk kita diampuni olehnya pula sehingga kita menjadi Fitri bersih bagaikan bayi yang baru terlahir di alam fana ini.

Hik...hiks... sekali lagi Fahri mohon maaf lahir batin...

Friday, September 12, 2008

Sahabat Baruku

Pagi yang indah dengan dedaunan hijau ranum dibiasi embun yang lembut. Mentari sedikit demi sedikit mulai menampakkan keperkasaannya.
Warga kota Banjarbaru berbondong-bondong mulai menjalankan aktifitasnya. Ada yang berseliweran dengan baju training, lari pagi dan ada juga para ibu-ibu rumah tangga menuju pasar, untuk membeli keperluan rumah tangga tentunya.
Fay adalah salah satu dari orang yang berseliweran lari pagi mengenakan baju training warna biru. Seperti biasa, setelah selesai lari pagi—sekitar jam 6.30 WITA--dia langsung berjalan menuju sebuah warung kecil yang bernama WARUNG BURYAM BANG YOPI.
Benaknya sudah terbayang-bayang dengan aroma khas dari buryam buatan Bang Yopi, enak plus luezat. Belum sampai di warung tujuannya Fay menghantikan langkahnya—Kolam Renang Idaman, masih tutup—bayangannya tentang buryam Bang Yopi berpindah kepada kenangan saat ia amsih bersahabat dengan Robi yang kini sudah pindah ke Bandung melanjutkan SMA-nya di sana. Biasanya mereka berdua sering berenang di kolam itu.
Meski tidak bisa berenang, Fay tetap bersikeras untuk mandi bersama Robi di kolam itu walaupun Cuma nempel di tepi-tepi kolam tanpa berani melepaskan tangannya dari tepian kolam. Kebiasaan Fay seperti itu akhirnya membuat Robi bertanya kepadanya...
“Fay terus maumu apa cuma nempel kayak lumut di pinggir-pinggir kayak gini? Coba berenang kek... buang-buang duit masukmu kalau nggak berenang, tujuan kita kesinikan berenang...” ujar Robi.
“Aku nggak bisa berenang, dan lagi aku nggak mau belajar soalnya takut. Terus, tujuanku masuk ke sini bukan mau berenang tapi cuci mata, liat cewek seksi nan cantik gitulo,” jawab Fay.
Jawabannya itu cukup memuaskan bagi Robi yang perlu penjelasan asal muasal Fay yang bersikeras ikut ke kolam tapi cuma berendam dan nempel di tepi-tepi kolam, sehingga diapun beranjak dari sisi Fay sambil menggerutu. “Aneh,” gumamnya dalam hati.
“Brengsek! Ngapain aku ngelamun di sini segala,” umpatnya setelah tersadar dari lamunannya. Iapun kembali berjalan menuju warung Bang Yopi dengan langkah yang sedikit ia percepat.
“Bang buryam semangkuk Bang, seperti biasa minumnya teh jahe kesukaan Fay.”
“Yes sir, Abang gak pernah lupa dengan selera Fay, pelanggan setia Abang,” ujar Bang Yopi sambil dengan cekatan menyiapkan pesanan orang yang lebih dulu memesan buryam dan mengantarkan ke bangkunya lalu bergerak kembali menyiapkan pesanan Fay.
“genjreng...jreng jreng jreng...”
Seorang berambut gondrong dengan celana jeans mengenakan kaus oblong bergambar bilabong menyongsong. Wajah yang sudah tidak asing lagi bagi Fay. Tapi, sampai saat ini dia belum mengenalnya. Jangankan kenal, tau namanya saja nggak. Hari inilah saatnya aku berkenalan dengannya, gumam Fay dalam hati.
“Sekolah aku nggak cinta kasih kutinggalkan
Pacaran kalah saingan lebih baik kita aku nyanyi
Daripada nyolong ayam di gebukin di penjara 7 bulan...”
Mendengar suaranya yang merdu itu, Fay hanyut sambil manggut-manggut.
“Ini salah siapa ini dosa siapa tanyakan pada orangnya
Terimalah salam saya
Dari anak nggak sekolah
Gara-gara uangnya kere.”
Fay bertepuk tangan sambil tersenyum.
“Suaramu bagus ya,”ujar Fay memuji.
“Termakasiih,” pengamen itu lalu menyodorkan bungkusan pelastik bekas tempat untuk menaruh uang hasilnya mengamen, masih kosong.
“Loh kok langsung sih, kitakan belum kenalan... Perkenalkan nama saya Fay,” ujar Fay sembari menyodorkan tangannya.
“Najmun...” pengamen itu menyebutkan namanya. Bersamaan dengan itu dia menjabat tangan Fay.
“Belum makan kan? Ayo makan, biar aku yang traktir,” ujar Fay seolah tahu keadaan Najmun.”Ayo duduk,” lanjutnya mengajak Najmun.
Najmunpun menuruti perkataan Fay duduk dibangku hadapan Fay.
“Ini Fay buburnya,” Bang Yopi meletakkan buryam dan teh jahe pesanan Fay.
“Thank you Bang... Eh, satu lagi Bang, buat teman saya Najmun.”
“Eh, kalian baru kenalan ya? Yap, Abang akan siapkan secepatnya. Oya, minumnya apa?”
“Najmun, kamu maunya minum apa?” Tanya Fay.
“Hm, air...”jawab Najmun menggantung.
“Yeee, kalo air mah semua orang minuma air, masa minum nasi. Yang jelas dong, air apa,” uajar Fay.
“Kalo begitu terserah kamu deh,”
“Aku mesan teh jahe, kalau begitu kamu juga teh jahe ya... Bang teh jahe aja deh, biar sama.”
“Rebes bos, hihihihi,”jawab Bang Yopi sambil ketawa. Ketwanya aneh.
“Ih Bang Yopi kayak jin Musthofa yang di film Jin dan Jun aja,” gurau Najmun yang kemudian diiringi dengan gelak tawa mereka bertiga.
Tak seberapa lama, pesanan kedua Fay sudah tersaji untuk Najmun. Dan mereka berdua pun mulai menyantapnya.
“Najmun, kalo boleh nanya kamu kelas berapa ya?”
Mendengar pertanyaan itu, Najmun mendadak murung. Ia serba salah untuk menajawab pertanyaan sahabat barunya itu. Soalnya dia baru saja berhenti dari sekolah— kelas tiga SMA—sekitar satu minggu lalu.
“Aku nggak sekolah,”jawab Najmun singkat.
“Hm? Kenapa?” Tanya Fay.
Najmun hanya diam dnegan wajah yang merunduk murung.
“Orang tuamu nggak mampu membiayai kamu?”
BRAKKK!
Tiba-tiba Najmun berdiri dan menamparkan tangannya di atas meja.
Spontan(uhuy), Fay terkejut.
“Hey, kamu menghinaku ya?” Suara Najmun meninggi.”Ya, aku memang miskin. Orang tuaku sudah tidak mampu membiayai sekolahku! Tapi, jangan sembarangan kamu menghinaku...Brengsek!” Najmun beranjak dari warung itu dengan hati yang dongkol.
Fay begitu menyesal dengan erbuatannya yang ternyata telah menyinggung perasaan Najmun sahabat barunya itu. Yah, lidah memang tak bertulang sehingga apapun yang terucap darinya kadang tidak terkendali. Namun, nasi sudah menjadi bubur(bukan bubur ayam) tersinggungnya Najmun tak dapat ditarik kembali kecuali dengan meminta maaf kepadanya.
“Bang,” ujar Fay.
“Iya Fay.”
“Abang sudah kenal lama kan sama Najmun?”
“Ya iya lah masa ya iya dong, gue udah tamat sekolah masa masih minta gendong.”
“Idih Abang masih aja bergurau, nggak nyambung lagi. Nggak tau sama keadaan Fay apa,” Fay menggerutu.”Kenapa najmun sampai kayak gitu Bang?”
“Sebenarnya dia baru saja berhenti sekolah, sekitar satu minggau yang lalu. Kabarnya sih karena orang tuanya nggak mampu lagi untuk membiayainya.”
“Iya,” seorang pelanggan Bang Yopi nyambung, Bu Wati. “Kasian banget si Najmun itu. Mana ayahnya sakit-sakitan lagi. Terpaksa sekarang dialah yang harus menanggung semua beban keluarga, tentunya harus berhenti sekolah. Padahal, dia itu bintang top banget lo di sekolahnya, juara umum terus tiap semester.”
“Ah masa iya sih,” Bang Yopi kurang yakin.
“Ya iyalah, masa ya iya dong, anak sayakan dengannya satu sekolah, masa saya bohong.”
Hey-hey ini bukan tempatnya gosip dan semacamnya, lagian, cuma nanya sedikit kok jawabannya puanjang lebar.
Namun di samping itu, Fay terenyuh dan pilu mendengar sedikit kisah kehidupan seorang Najmun. Ternyata pengorbanannya begitu besar, demi keluarganya agar tetep bisa memakan sesuap nasi, terpaksa ia harus mengorbankan masa depannya yang cemerlng.
“Nih Bang uangnya, 14 ribu... Makasih ya.”
Faypun bergegas lari mengejar Najmun. Mungkin dia masih belum jauh dari sini. Sesekali Fay singgah di warung yang berkemungkinan disinggahi oleh Najmun dan menanyakan ke arah mana dia pergi.
Sudah lima warung di singgahinya dengan memberi pertanyaan yang sama kepada pemilik warung. Tapi nihil, semua tak ada yang tau. Fay terus berlari(lari pagi lagi nih acaranya) sampai di sebuah cafe.
“Mbak lihat pengamen lewat atau singgah di sini nggak?” Tanyanya kepada seorang pelanggan cafe yang duduk santai dengan pacarnya lagi minum kopi jahe(hey, nggak penting kalee).
“Aduh ganteng sekali, cari aku ya?”
“Bukan, pengamen yang rambutnya gondrong dan...”
“Aku nggak tau, lebih baik cari aku aja.”
“Heh, lo nggodain cewek gue, mau gue gampar biar mampus sekalian. “ Nah lo, pacarnya ngamuk.
“Aldo, yang nggoda itu aku, bukannya dia.”
Mbak ini gimana sih. Aneh sekali sifatnya.
“Ah nggak bisa, gue harus bunuh ni kecoa.”
“Waduh, aku dibilang kecoa lagi. Hi, mendingan aku lari aja dari sini, hi atut!”
Faypun terus mencari Najmun. Tiada tujuan yang kau arah, mata angin tak kau hiraukan. Ke utara kau melangkah ke selatan juga kau tuju. Ke barat kau pergi ke timur juga kau sebrangi... musaf...(hey-hey malah nyanyi, ngelindur. Lagunya enak juga ya).
“Hah heran, kemana sih si Najmun?” Diliriknya arloji di tangan. “Ya ampun sudah jam setengah delapan, harus masuk sekolah nih.”
Dengan hati yang keceawa dan dengan berat hati, Fay menyerah untuk mencari Najmun.Waktu mencegahnya untuk berlama-lama mencari Najmun. Dengan langkah yang gontay dia berjalan menuju halte menunggu angkot yang biasanya mengantarnya pulang setelah berjoging ria (tapi, kayaknya hari ini jogingnya nggak ria deh).
Angkot yang ditunggu-tunggu akhirnya datang, Faypun bergegas untuk masuk ke dalam dengan sangat berat hati. Sesaat ia melihat ke sebuah toko buku di seberang halte. Hah, untuk apa memandangi toko buku yang masih sunyi tak ada siapa-siapa kecuali seorang lelaki berambut gondrong dengan celana jeans...ups tunggu dulu, berambut gondrong dan bercelana jeans? Itu kan Najmun.
“Najmun!”
Fay berlari dengan cepat menyebrangi jalan. Tak peduli kendaraan lalu-lintas yang begitu ramai, dengan gesit dia menghidari sepeda motor yang hampir saja menabraknya kemudian kelakson mobil dan kendaraan lainnya bersahut-sahutan memekik sambil berbagai macam makian penuh amarah dari para pengendara tak henti-hentinya tertuju pada Fay. Tak ayal saat itu terjadi kemacetan sesaat beserta ramainya bunyi kelakson kendaraan yang bersahut-sahutan.
“Hey, kamu mau mati?” Bentak Najmun.
“Ini semua kulakukan demi menemui kamu...”
“What, kamu gila ya?...”
“Aku mau minta maaf soal tadi, aku tidak sengaja menyinggung perasaanmu. Kamu maukan memaafkan aku,” wajah Fay memelas.
Huh Fay-Fay, ternyata kamu memang anak yang paling hebat. Baru kali ini aku mendapat anak yang sehebat dan senekat kamu, berbuat hal yang sangat berbahaya demi memohon maaf kepadaku. Padahal kesalahanmu tidak seberapa. Gumam Najmun dalam hati. Dan sekarang, sifat egoiskulah yang salah, sampai hampir saja nyawamu melayang gara-gara korban keegoisanku. Aku memang buruk jika kamu jadikan sahabat Fay. Tapi, aku akan tetap berusaha menjadi sahabat terbaikmu. Itupun kalau kamu mau menjadikanku sahabatmu.
“Najmun, hei kok ngelamun sih.”
“Aa... iya ada apa,” Najmun tersentak.
“Yeh telmi dia, aku minta maaf atas kejadian tadi,” Fay melirik arlojinya.
Wajah Fay seketika berubah, pucat.
“I iya, ku maafin. Fay, seharusnya aku yang mita maaf sama kamu Fay, aku sudah buat kamu...,” tak sempat selesai perkataan Najmun diputus oleh Fay.
“Ya, sekarang giliran kamu minta maaf sama aku! Lihat nih aku sudah telat,” Fay menunjukkan arlojinya—jam sembilan.
“Wah, maafin aku... aku nggak bermaksud kayak gitu. Please maafin aku...,” Najmun memelas minta maaf.
“Waktu belajarku yang hilang sehari nggak akan pernah bisa terganti...sampai kapanpun itu.”
“Yah, tapi itu kan bukan sepenuhnya salahku...”
“Ngak bisa!”
“Oh Fay...”
“Oke, aku mau maafin kamu asal dengan satu syarat.”
“Ya, aku kan lakukan apapun yang kamu mau.”
“Kamu jadi sahabatku dan mulai hari Senin kamu sudah harus masuk sekolah. Ayahku yang menanggung semuanya.”
“Hah, benarkah!” Najmun begitu terkejut. “Eh, apa ayahmu tahu?” Najmun meragukan Fay.
“Tenang saja, ayah memang menyuruhku untuk mencari teman sebayaku yang tidak mampu bersekolah untuk ia biayai, jadi kamulah yang kupilih sebagai teman yang dibiayai oleh ayahku. Iya kan sahabat?”
“Iya deh,”
“Satu lagi, mulai besok kamu tidak boleh mengamen lagi.”










TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA

Sunday, September 7, 2008

Blog untuk ade


blog untuk ade-ku akhirnya tercipta juga...

Kunjungi ya...>>>













TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA

Alhamdulillah Banget

Alhamdulillah banget ternyata opini Fahri terpilih di situs lintas berita dan di masukkan di rubik opini Radarbanjarmasin...suatu kejutan yang tk terkira oleh saya dan ini memotivasi saya utuk membuat karya tulis baru dan mempublikasikannya...

ALHAMDULILLAH

SmileyCentral.com

Friday, September 5, 2008

JARAK ANTARA REMAJA DENGAN HIV/AIDS DAN NARKOBA

Masih teringat jelas dalam benak pikiran kita, 01 Desember 2007 genap dua puluh tahun dunia mrnyoroti tentang bahaya HIV/AIDS yang mengancam jiwa manusia. Ibarat sebuah penyakit kanker yang siap memberangus setiap nyawa yang ditemuinya. Setiap tahunnya kita dibuat terperengah dengan semakin meningkatnya orang-orang dengan HIV/AIDS dan pecandu narkoba. HIV/AIDS dan narkoba bukan lagi menjadi enemik ganada yang mengancam kehidupan gemerlap , bebas dan para penjaja seks namun sudah mulai masuk kedalam kehidupan rumah tangga dan anak-anak.

Keunikan Remaja
Berbicara tentang remaja memang selalu menarik perhatian semua kalangan. Tidak hanya remaja merupakan sosok unik ketika menjalani fase perubahan fisik namun juga dari perubahan non fisik yang penuh gejolak, potensi dan kedinamisan. Remaja laki-laki dengan mengalami perubahan suara, adanya jakun, atau mulai tumbuhnya—maaf—payudara pada perempuan menunjukan adanya perubahan fisik. Sedangkan perubahan non fisik yakni meliputi kelabilan emosi, perkembangan jiwa, dan pembentukan karakter yangf sering ditemui dari berbagai gejala perilakunya. Fase seperti ini dikenal oleh para pakar psikologi dengan proses pencarian jati diri dan pemahaman diri, penjajakan peranan dan kedudukannya dalam lingkungan.
Dalam peroses mencari jati diri ini, remaja memerlukan kemandirian yang menurut Sutari Imam Bernadib meliputi: “Perilaku mampu berinisiatif, mampu mengatasi hambatan/masalah, mempunyai rasa percaya diri dan mampu mengatasi masalah seniri tanpa campur tangan orang lain.” Ada suatu dorongan yang kuat agar terbebas dari ketergantungan kepada orang tua, keinginan dihargai sebagai orang dewasa dan mempunyai hak terhadap dirinya dalam mengambil satu keputusan serta bertanggung jawab atas apa yang telah dia perbuat.
Masa remaja adalah masa pembelajaran. Meskipun remaja mendapat kebebasan dalam mengembangkan potensi diri namun tetap saja memerlukan bekal, bimbingan dan pengarahan orang tua, pendidik serta dukungan dari lingkungan yang kondusif. Membekali mereka dengan pemahaman konsep hidup yang benar sangat diperlukan dalam proses pencarian jati diri. Dengan bimbingan membentuk remaja merasa perccaya diri karena secara kejiwaan remaja masih labil, mudah kebingungn ketika menghadapi kesulitan dan kegagalan menjalani hidupnya.
Mengapa seks bebas, narkoba dan HIV/AIDS begitu dekat dengan remaja?
Menurt dokter Boyke Dian Nugroho, SpOG MARS jumlah penderita HIV/AIDS di Indonesia mencapai 500-600 ribu orang dimana 40% diantaranya remaja berusia 10-15 tahun. Ada dua penyebab utama terjadinya percepatan menularnya HIV/AIDS yaitu perilaku seks bebas (30%) dan peredaran narkoba terutama yang menggunakan jarum suntik (50%). Dengan demikian Indonesia memungkinkan jadi episentrum HIV/AIDS. Menyimak perkembangan dan peredaran nakotika, psikotropika dan bahan aktif lainnya, Badan Narkotika Nasional mengataka tahun 2003 hampir 10 juta telah menjadi korban barang haram ini. Mengapa dampak terbesar terjadi pada remaja? Semua ini tidak lepaas dari secara kejiwaan remaja memang mengalam fase ketidak setabilan emosional. Sifat agresifitas yang tinggi, seringnya mengambil tindakan cepat tanpa mempertimbangkan secara matang ikut menunjang akan mudahnya remaja terjerumus pada lingkungan yang negatif. Ketika remaja mengalami realitas hidup sering mengalami kebingungan akibat lemahnya prinsip hidup dan keterbatasan bekal yang dimiliki. Kondisi linkungan keluarga dan masyarakat yang maladatif mrmbuat remaja lebih aman bersama teman-temannya dan tinggal di luar rumah dari pada bercengkrama bersama keluarga di rumah. Lingkungan negaatif inilah yang rentan membawa remaja ke dalam pergaulan bebas, seks bebas, narkoba dan tertularnya penyakit HIV/AIDS.
Remaja aset bangsa dan agama
Persoalan remaja saat ini sudah masuk dalam tataran kritis dan sulit dikendalikan. Hal ini menjadikan banyak kalangan menjadi cemas dan berupaya mencarikan solusi-solusinya. Bagaimanapun juga remaja adalah aset negar, agama dan penerus perjuangan generasi sebelumnya. Secara kejiwaan remaja mempunyai energi yang berpotensi menghasilkan kecemerlangan berfikir dan menemukan ide dan inovasi baru yang penuh kedinamisan. Namun potensi ini harus diimbangi dengan kejelasan arah dan tujuan hidupnya. Ketika remaja kosong dengan tujuan hidupnya yang benar, pemanfaatan potensi ini akan beralih kepada keadaan yang justru merugikan bahkan menghancurkan hidupnya.
Sebagaimana pernyatan yang di keluarkan oleh presiden RI bahwa endemik gan-da narkoba dan HIV/AIDS telah mencapai keadan yang mengkhawatirkan eksistensi negara. Beliau menyaranka langkah antisipatif dengan 3T-nya: tingkatkan kepemimpinan dan upaya pencegahan, tingkatkan layanan kesehatan komprehensif, propesional dan manusiawi. Dan tingkatkan sumber dana dan daya. Banyak pula pernyataan solutif yang diberikan para praktisi kesehatan, psikologi bahkan pemerhati remaja tentang cara terbaik bagaimana mencegah maraknya kasus endemik ganda yang merusak generasi bangsa. Pergaulan bebas dikalangan remaja kini sudah mewabah yang setiap saat melahirkan berbagai penyakit fisik dan psikososial. Sebagian praktisi mengatakan remaja putri merupakan pihak yang sangat dikorbankan akibat pergaulan bebas ini. Untuk itu perlu memberikan pendidikan tentang kesehatan alat reproduksinya sehingga remaja memahami tentang dirinya, keunikan organ reproduksinya. Dengan demikian remaja dapat memberikan keputusan tepat dan bertanggung jawab terhadap penggunaan organ reproduksinya. Selain itu dengan dalih kedaruratan, diambil langkah-langkah penyelesaian seperti ATM kondom untuk mencegah penularan HIV/AIDS, anjuran penggunan jarum steril saat mengkonsumsi narkoba, dan kemudahan sarana untuk melakukan aborsi aman yang sebenarnya justru akan memfasilitasi semakin berkembangnya seks bebas tentu tak ketinggalan juga dampaknya. Sekali lagi kita selalu dihadapkan dengan kenyataan bahwa kenaikan kasus dari dampak pergaulan bebas yang terjadi di masyarakat terutama remaja semakin tidak terkendali. Ibarat fenomena gunung es dampak pergaulan bebas dan seks bebas yaitu meningkatnya pemakai narkoba, berkembangnya penyakit menular seksual terutama HIV/AIDS yang akan merusak aset termahal bangsa ini.
Lalu bagaimana islam memberi solusi?
Islam hadir sebagai pengatur dan pemecah segala persoalan manusia termasuk di dalamnya bagaimana menyiapkan generasi penerus unggul, siap menjadi penerus generasi mendatang. Manusia adalah bagian dari berbagai macam makhluk Allah yang mendapatkan derajat atau kelebihan yang berupa kemampuan untuk menganalisa segala macam persoalan yang dihadapinya. Namun demikian akal tidak akan pernah mampu menemukan aturan terbaik yang dapat mengantarkan manusia pada tujuan hidup yang diinginkan. Manusia akan terjebak dengan memenuhi segala keinginan hawa nafsunya ketika dibiarkan mengatur hidupnya sendiri tanpa keterlibatan Sang pencipta (Al-choliq). Oleh karena itulah islam hadir sebagai agama yang berpengaruh dalam segala aspek kehidupan manusia. Islam menanamkan sebuah keyakinan dengan mendudukkan Allah sebagai pencipta untuk menentukan/mengatur kehidupan. Manusia akan kembali kepada-Nya dengan membawa bebean tanggung jawab atas segala perbuatan yang telah menjadi pilihannya selama masa hidupnya di dunia sebagai penentu kehidupsnnys di akhirat. Dari sini, maka umat islam akan berusaha untuk berjalan sesuai dengan aturan Allah dan tidak keluar dari koridor islam. Umat islam melakukan suatu perbuatan karena meyakini perbuatan itu diwajibkan atau dibolehkan dalam islam dan meninggalkan suatu perbuatan karena dilarang oleh Allah. Seorang muslimakan berlomba memperbanyak pahala dan mendapat keridhoan-Nya. Perinsip seperti inilah yang semharusnya tertanam di dalam jiwa setiap muslimin termasuk para remaja kita.
Hal ini berbeda dengan pola kehidupan sekuler yang digunakan oleh masyarakat barat.gaya hidup sekuler adalah gaya hidup yang mengesampingkan aspek tuhan sebagai pengatur hidup manusia. Agama menjadi urusan pribadi seseorang dengan tuhannya dan terpisah dari kehidupan duniawi. Penghilangan pengaruh agama dalam kehidupan duniawi inilah yang mengantarkan masyarakat barat membuat aturan hidup sendiri sesui dengan keinginan hawa nafsunya. Berawal dari pada keinginan manusia, berkembanglah empat kebebasan yaitu kebebasan beragama (berkeyakinan), berpendapat, berkepemilikan dan bertingkah laku. Agar dalam melaksanakan kebebasan ini tidak melanggar hak orang lain maka lahirlah slogan kebebasan, tidak boleh melanggar hak asasi manusia( HAM). Setiap orang tua di kehidupan sekuler harus memberikan jaminan untuk tidak melanggar hak asasi anak sebagai manusia dalam menerapkan pendidiakn terhadap anaknya. Remaja mempunyai kebebasan untuk memilih dan menentukan jalan hidupnya tanpa harus dibayangi oleh pengarahan dari orang tua.
Terbatasnya peran oreng tua dan kebebawsan tanpa kendali ini menyebabkan berkembangnya kebebasan berfikir remaja untuk merancanakan hidupnya. Remaja bebas bertindak(permisif) dalam mencari langkah solutif permasalahannya, terjebak dengan kehidupan hedonistik (kesenangan) dan pergauln bebas yang mengantarkannya kepada berperilaku seks bebas. Gaya hidup remaja barat seperti inilah kini mulai diikuti oleh remaja muslim. Dengan dalih kebebasan remaja kita telah mengalami pergeseran ke arah perilaku liar tak terkendali. Parahnya gaya hidup sekuler itu semakin populer di mata remaja dan sering kali menjadi acuan dalam perjalanannya mencari identitas diri. Sekarang, bagaimana orang tua, terutama para ibu berperan sebagai ibu yang terbaik bagi pendidikan yang benar sekaligus membari keteladanan berdasarkan keislaman. Dengan pendidikan islam pada usia dini, seperti memasukkannya kedalam pondok pesantren yang terjaga dari gemerlap dunia luar dengan pendidikan rohani dan penjelasan yang mengarahkan dan mencerahkannya akan pemahaman tentang dinul islam sebagai acuan hidupnya, maka di usia remaja dan baligh anak-anak mampu menjadi sosok muslim yang telah menemukan jati dirinya, selalu memegang prinsip dan tujuan islami menuju insan yang taqwa.





Tuesday, September 2, 2008

Maaf Deh Sahabat

Ass... sahabat Fahri, Fahri minta maaf, sementara ini Fahri nggak bisa memasang link kalian, sehabis ganti template ini. Soalnya fahri nggak ada waktu untuk ngenet... sibuk ngurusin mushalla selama bulan Ramadhan.
Tapi jangan kecewa, fahri akan berusaha mencari waktu luang untuk ngenet.

Fahri Memutuskan...

Ass... Fahri kayaknya nggak akan pake Shoutbox lagi deh, soalnya templatenya jadi berat...

maaf ya... kalau mengecewakan... tapi, tolong jangan tinggalkan blog Fahri, tetap beri komentar dan terus suport Fahri. Okey...

Monday, September 1, 2008

Greener Template


download
Terimakasih kalau mau mendownload...
selamat berpuasa.






Wildflowers Template


Selamat menunaikan ibadah puasa...
Semoga kita mendapatkan rahmat-Nya.









SmileyCentral.com

Efek Salju Hiasi Blog Anda

Ass... gimana puasanya, masih kuatkan? Fahri punya tips buat hiasi blog anda sekalian... Coba anda perhatikan blog Fahri, indah bukan? Ada efek salju yang turun ...
Fahri dapat codenya dari Mr. Ozay. Makasih ya, Mr. Ozay...

Nah, buat yang mau juga menghiasi blognya dengan efek salju, copi kode di bawah ini lalu masuk ke EditHTML>> cari kode 'body'(maaf, sebenarnya code itu di kurng dengan <>, tapi fahri ngak bisa menampilkannya... karena selalu terbaca... Bagi yang tahu caranya tolong kasi tahu ya). Lalu letakkan di atas kode tadi...


Oh iya, jangan lupa centang dulu expand widget yang di pojok kanan atas halaman Edit HTML...(supaya nggak hilang content elemen halamannya).

selamat mencoba

Penari Gak Pernah Capek

penari

Hey hey... tertarik gak dengan gambar animasi ini? Lucu kan? gambar ini sama dengan gambar melayang yang ada di sisi kiri situs ini. Dia terus menari tanpa henti...
yang mau pasang gambar ini di blog copi aja kode di bawah ini...

Saturday, August 30, 2008

Hindarideh Noda-Noda Ramadhan



Alhamdulillah, kita masih diizinkan oleh Allah unttuk merasakan Ramadhan tahun ini! Betapa pemurah dan penyayang Allah terhadap kita. Banyak saudara-saudara kita yang sudah tidak bertmu dengan Ramadhan, namun kita masih diberikan kesempatan menemui bulan yang penuh berkah ini.

Salam para pembaca blog Fahri yang setia. Semoga Allah senantiasa memberi kita semua taufik, hidayah dan keselamatan. Semoga pula Allah memudahkan kita untuk mengisi Ramadhan ini dengan berbagai amal ibadah yang bermanfaat. Amien...

Ramadhan zaman kita sekarang ini beda dengan Ramadhan pada zaman para pendahulu umat ini.(Yeeh... jelas aja beda). Dulu, mereka paham bener dengan apa arti Ramadhan sehingga tak terlewatkan barang semenitpun dalam Ramadhan kecuali mereka isi dengan ibadah. Lalu, apa yang terjadi sekarang, di zaman kita ini? Saat ini kita tahu bahwa Ramadhan adalah bulan suci yang seharusnya diisi dengan ibadah, namun pengetahuan itu tidak berubah amalan yang benar.

Saat ini ibadah di bulan tidak murni berasaldari islam; di antara mereka ada yang berupa bid’ah hasil rekayasa manusia. Lebih parah lagi, masih ada keyakinan dalam amalan syirik yang berhamburan berkaitan dengan Ramadhan. Kalaupun lolos dari syirik dan bid’ah masih ada sebagian kita yang berlaku maksiat dengan maksiat yang khas di bulan Ramadhan. Apa aja sih syirik bid’ah dan maksiat yang khas di bulan ramadhan?

Merebaknya keyakinan bahwa para wali yang telah meninggal memiliki kemampuan untuk memenuh segala hajat, menghilangkan kesempitan hidup dan dan tempat memohon pertolongan.

Kalau kita cermati lebih lanjut, keyakinan macm ini bersebrangan dengan firman Allah yang menegaskan;

"Dan Rabmu telah memerintahkan supaya kamu tidak beribada kecuali hanya kepadaNya"('Al Isra';23)

Percaya dengan ramalan bintang, fenomena yang mewabah ini adalah termasuk hal yang syirik. Tidak yakin dengan ketetapan Allah dan menyimpang malah mempercayai ramalan bintang.

Salah satu yang termasuk maksiat yang merusak sucinya bulan Ramadhan adalah memandang sesuatu dengan hawa nafsu. Hal ini sering dilakukan oleh kalangan muda dengan memberi nama perbuatan ini CUCI MATA, iyakan? Kegiatan ini pasti berlanjut dengan berkenalan dengan lawan jenis. Selanjutnya terjadilah perbincangan asyik yang seharusnya tidak terjadi. Di beberapa daerah, fenomena ini malah menjadi satu trend yang kudu dilakukan di bulan Ramadhan. Bahkan ada yang menamai fenomena ini dengan cinta subuh, cintaRamadhan dan cinta-cita lainnya( ups, bukan Cinta Laura yeh). Allah berfirma yang artinya;"Katakanlaherhiasan mereka kepada laki-laki yang beriman ,'Hendaklah mereka menahan pandangannya , dan memelihara kemaluannya. Yang demikian itu adalah yang lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang merka perbuat'. Katakanlah pada wanit-wanita yang beriman,' Hendaklah mereka menahan, dan memelihara kemaluan mereka. Dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka.(An-Nur;30-31)

Ini adalah kebiasaan yang sering dilakukan para remaja, main petasan. Coba pikirkan, apa manfaat dari menyalakan petasan? Suaranya bisa bikin kaget orang( gitu doank), bayangkan kalau ada orang tua yang jantungn ngedengaer bunyi petasan itu dan kaget...penyakitnya kambuh.

Beli petasan terus diledakkan itu sama saja dengan membakar uang. tak ada manfaatnya, yang didapat cuma kesenangan sesaat.(mending uangnya dibeliin kue buat buka). Mubadzir loh, buang-buang duit. Ingat firman Allh yang artinya;"Sesungguhnya orang yang pemborosan itu adalah saudara syaitan. Dan syaitan itu sangat ingkar kepada Rabnya"(Al-Isra';27)... Hayoo...siapa yang mau jadi saudara deketnya syaitan....




TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA
SmileyCentral.comSmileyCentral.comSmileyCentral.com

Thursday, August 28, 2008

Domain Sendiri


woow... Fahri sekarang punya domain sendiri. Lihat aja.>>Nah, yang mau buat Domai Sendiri klik di sini...

Lagu Religinya Letto

Coba anda simak benar-benar, lagu grup band Letto sandaran hati itu ternyata mengandung unsur religi.

Yakinkah ku berdiri

Di hampa tanpa tepi
Bolehkah aku
MendengarMu



Lihat teks yang saya beri warna merah...
huruf kapitalnya itukan menunjukkan
bahwa kalimat membesarkan terhadap tuhan. Iyakan?
Tapi, di sini fahri nggak
bisa berpanjang lebar yang pasti ternyata Letto juga punya lagu religi.

Yakinkah ku berdiri

Di hampa tanpa tepi
Bolehkah aku
MendengarMu

Terkubur dalam emosi
Tanpa bisa bersembunyi
Aku dan nafasku
MerindukanMu

Terpuruk ku di sini
Teraniaya sepi
Dan ku tahu pasti
Kau
menemani

Dalam hidupku
Kesendirianku

Teringat ku teringat
Pada janjiMu ku terikat
Hanya sekejap ku berdiri
Kulakukan sepenuh hati
Peduli ku peduli
Siang dan malam yang
berganti
Sedihku ini tak ada arti
Jika Kaulah sandaran hati
Kaulah
sandaran hati
Sandaran hati

Inikah yang Kau mau
Benarkah ini jalanMu
Hanyalah Engkau yang ku tuju
Pegang erat tanganku
Bimbing langkah kakiku
Aku hilang arah
Tanpa hadirMu
Dalam gelapnya
Malam hariku





Assalamu alikum...
nggak kerasa sebentar lagi ramadhan ya. Kudu memperbaiki segalanya nih. Dari tingkah laku kita yang tidak baik, sifat dendam, iri dengki dan lain-lain harus kita buang jauh-jauh...
Sebagai orang muslim yang beriman, mari kita sambut bulan ramadhan dengan kesucian fitrah agar ketika di akhir ramadhan kita lebih fitrah lagi setelah mengeluarkan zakat.

Fahri Bingung Deh...


Assalau alaikum... ini blog barunya fari dengan username blogger yang berbeda. Soalnya, username fahri yang dulu nggak bisa digunakan. Entah kenapa, saat mau log in usernamenya ditolak... dengan yang sangat kecewa akhirnya fahri membangun blog baru ini. Tapi, yah gitu deh tampilannya sangat sederhana. Fahri hars mulai dari awal lagi... hehehe...

Wednesday, August 27, 2008

Multi Manfaat Apel



Tahukah anda, banyak manfaat apel bagi kesehatan. Menurut riset dari university of massachussets, buah apel dapat mencegah rusaknya sel-sel yang manyebabkan hilangnya daya ingat.Dan dengan memkan dua buah saja per hari rasakanlah khasiatnya. Diduga khasiat ini berasal dari zat antioksidantinggi yang ada di dalamnya secara alamiah.Selain itu, apel juga punya banyak manfaat yang lainnya. Selain mengandung senyawa anti bakteri dan anti viral, kandungan vitamin A,C,boron dan zat-zat lainnya sangat efektif menurunkan kadar kolesterol dan resiko kanker. Sabuah study membuktikan, membaui apel dapat mengurangi nafsu makan. Pengobatan alternatif tertentu bahkan menggunakan apel untuk menurunkan berat badan.Anti nfammatory astrogonicc activity yang terkandung di dalmnya yang tinggi serat, membantu mencegah konstipasi dan menekan nafsu makan. Namun, hati-hati lo, jus apel dapat menyebabkan diare pada anak.Jadi, apa pendapat anda...?
Welcome